CARA MENJAHIT KERAH KEMEJA SUPAYA RAPIH DAN TIDAK MENGGELEMBUNG

Dalam menjahit baju kemeja,kerah adalah nomor satu yang paling harus di utamakan kerapihannya,tentunya perlu tehnik dan ketelitian kita sebagai penjahit.

1.Kerah terdiri dr 2 lapisan,satu lapisan untuk bawah,satu lapisan atas.Lapisan atas ini,dilapisi kain keras.Sebelumnya buat pola kerah dari kain keras,sesuai pola yang akan dibuat,lalu tempelkan di kain,setrika.Lalu gunting.Tandai bagian tengah tengah dengan kapur atau digunting sekitar 0,5 cm.Lalu pola tersebut digunakan untuk membuat pasangan nya(lapisan bawah) jangan lupa bagian tengah tengah diberi tanda juga.

2.Jahit 2 lapisan kerah,dengan posisi kain keras diatas,sebelumnya disemat dengan jarum pentil,pada saat menjahit,pastikan jarak jahitan dari pinggir harus sama,gunakan pembatas.Pegang ujung kain atas bawah agar tetap sama,tanpa menarik atau menahan saat mesin berjalan,jika kedua lapisan tidak sama,anda harus fokus pada lapisan atas yang statis sesuai pola.Gigi mesin kadang bisa menarik kain lapisan bawah,dengan demikian,anda harus menahannya seimbang dengan bagian atas,jika posisi kain bawah bergeser,hentikan laju mesin,angkat sepatu mesin,dirapihkan dulu,baru lanjutkan menjahit.

3.Saat sampai pada sudut kerah,berhenti 1 jahitan sebelum sudut,masukkan benang diantara kedua lapisan tersebut di sudut kerah,majukan jarum 1 jahitan dengan menggunakan tangan saja memutar mesinnya,saat jarum masuk,masukkan lagi ujung benang kedalam lapisan kerah,lalu belok lanjut jahit,saat ketemu sudut lagi,lakukan hal yg sama dengan sudut pertama.

4.Setelah selesai,gunting segitiga sudut,ini di lakukan agar bentuk sudut kerah sempurna,hati hati,jangan sampai benang yang dimasukkan tergunting .Kemudian balikkan kerah,pegang dua ujung benang yg dimasukkan tadi,tarik.Dan sudut kerahpun sempurna,segitiga.

5.Kerah kemeja atas sudah jadi,lalu pasang kan dengan kerah bawah.Posisi lapisan keras diatas menumpang diatas kerah jadi,sedang lapisan kain dibawah kerah jadi .Sebelumnya tempelkan lapisan kerah bawah pada kerah jadi,samakan tengah tengah nya,dijerumat pakai jarum pentul,sisakan 1,5 cm atau 2 cm ,tandai dengan kapur,posisi ujung kerah jadi paskan dengan kerah bawah yg sudah ditandai,pasang jarum pentul,di kedua ujung dan tengah,pegang ujung kerah bawah,supaya lapisan bawah tidak geser  lalu jahit.

6.Kerah sudah selesai dijahit,ada baiknya sebelum dipasang ke badan,kerah kembali di setrika,dan lapis dengan kain katun tipis saat disetrika untuk mencegah rusaknya bahan akibat panas .

7.Pasang pada badan.

8.Pastikan bahu dari badan sudah tersambung,lalu beri tanda tengah tengah leher nya dengan kapur,kunci ujung badan dengan ujung kerah menggunakan jarum pentul,juga tengah leher dan tengah kerah.

9.Posisikan kerah tak berkain keras dulu yang tersambung dengan badan.Lalu jahit,pastikan jarak jahitan sama dari kiri ke kanan,supaya bentuk kerah tidak berubah.Jangan lupa di lengkungan badan di catrek,setiap jarak 1 cm.

10.Setelah selesai,jahit kerah penutup (yang berkain keras),terlebih dahulu dikunci dua ujung leher dan tengah tengah dengan jarum pentul.Mulai lah menjahit,jika anda penjahit pemula,bisa pelan pelan ,berhenti,angkat sepatu,rapihkan dulu,sesuaikan lingkar leher dengan kerah supaya tidak menggelembung,lalu turunkan sepatu,lanjut jahit.Supaya diujung kerah tidak tebal,sebaiknya digunting sekitar 0,5cm sisa jahitan nya.

Demikianlah,semoga ini membantu anda.Ini sekedar teori,praktek nya adalah ketelitian dan kehati hatian anda yang menentukan.




Komentar

Postingan Populer